Jumat, 01 Oktober 2010

Some about 2012

2012 Bencana Dahsyat Menimpa Bumi, Negara2 Maju akan Hancur

 

Dalam beberapa waktu terakhir ini orang banyak memperbincangkan tentang kemungkinan terjadinya Kiamat tahun 2012. Berbagai tinjauan dari segi ilmiah sampai supranatura dikemukakan. Dari para ilmuwan sampai paranormal ngomong soal ini. Namun ada hal yang menarik yang disampaikan baru baru ini dalam laporan "New Scientist'. Konon, kabarnya, diramalkan tahun 2012 akan terjadi badai matahari yang efeknya sangat dahsyat pada bumi.

Badai matahari atau solar storm adalah siklus kegiatan peledakan dahsyat dari masa puncak kegiatan bintik matahari (sunspot), biasanya setiap 11 tahun akan memasuki periode aktivitas badai matahari.

Ilmuwan Amerika baru-baru ini memperingatkan bahwa pada tahun 2012 bumi akan mengalami badai matahari dahsyat (Solar Blast), daya rusakanya akan jauh lebih besar dari badai angin "Katrina", dan hampir semua manusia di bumi tidak akan dapat melepaskan diri dari dampak bencananya. Badai Matahari Kuat pada 2012 akan Menyerang

Bisa jadi hal itulah yang diintepretasikan kiamat pada bumi karena begitu dahsyatnya efek solar storm.
 
RAMALAN
 
Pada 22 September 2012 tengah malam, langit New York, Manhattan Amerika Serikat akan tertutupi oleh seberkas layar cahaya yang warna-warni.Di wilayah selatan New York ini, sangat sedikit orang yang dapat melihat fenomena aurora ini.
Namun, perasaan menikmati indahnya pemandangan alam ini tidak akan berlangsung lama. Setelah beberapa detik, semua bola lampu listrik di wilayah tersebut mulai gelap dan berkedip tak menentu, kemudian sinar cahayanya dalam seketika tiba-tiba bertambah terang, dan cahaya bola lampu menjadi luar biasa terang. Selanjutnya, semua lampu mati. 90 detik kemudian, seluruh bagian Timur Amerika Serikat akan mengalami pemadaman listrik.
Setahun kemudian, jutaan orang Amerika mulai mati, infrastruktur negara akan menjadi timbunan puing. Bank Dunia akan mengumumkan Amerika berubah menjadi negara berkembang. Pada saat yang sama, Eropa, China dan Jepang dan daerah lain atau negara juga akan sama seperti Amerika Serikat, berjuang dalam bencana sekali ini. bencana ini datang dari badai matahari atau solar storm yang dahsyat, terjadi pada permukaan matahari yang berjarak 150 juta km dari bumi.
Alat Deteksi Amerika Berhasil Mengambil Foto Badai Matahari
Mungkin cerita di atas kedengarannya mustahil, dalam keadaan normal matahari tidak akan bisa menyebabkan bencana besar seperti itu pada bumi. Namun, laporan khusus yang dikeluarkan oleh National Academy of Sciences, Amerika Serikat pada bulan Januari 2009 menyatakan bahwa bencana seperti ini sangat mungkin bisa terjadi. Studi tersebut disponsori oleh NASA. Dalam beberapa dekade, dalam perkembangan masyarakat manusia, peradaban Barat telah menanamkan bibit-bibit untuk kehancuran mereka sendiri.
Cara hidup modern secara berlebihan yang sangat tergantung pada ilmu pengetahuan dan teknologi, secara tidak sengaja membuat kita lebih banyak terperangkap dalam suatu kondisi yang super berbahaya. Plasma balls yang dipancarkan dalam letusan permukaan matahari mungkin bisa menghancurkan jaringan listrik kita, sehingga mengakibatkan bencana dahsyat.
Daniel Becker dari University of Colorado seorang ahli cuaca angkasa adalah pencetus laporan khusus dari Academy of Sciences Amerika Serikat, "Sekarang ini kita semakin dekat dengan kemungkinan bencana ini. Jika manusia tidak dapat mempersiapkan diri deng-an matang terhadap bencana badai matahari yang akan menimpa ini. Badai matahari ini mungkin akan memutuskan pasokan listrik umat manusia, sinyal ponsel, bahkan termasuk sistem pasokan air."
 
KONTROVERSI
Namun tidak semua ilmuwan berpendapat senada. Ada yang mempunyai pandangan berbeda tentang hal itui. Mereka mempertimbangkan dampak badai matahari terutama terkonsentrasi di luar ruang angkasa, dan karena efek rintangan medan magnetik bumi dan atmosfir, pengaruh gangguannya tidak akan terlalu nyata terhadap kehidupan di bumi.
Para ahli mengatakan, ketika aktivitas badai matahari aktif, akan terus menerus terjadi pembakaran dan peledakan pada sunspot, pada saat sejumlah besar sinar ultraviolet dilepaskan akan menyebabkan densitas lapisan ionosfir di atas angkasa bumi meningkat mendadak, menyerap habis energi gelombang pendek, sehingga gelombang pendek sinyal radio terganggu. Tetapi ponsel yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk transmisi sinyal radio tidak melalui lapisan ionosfir, sehingga pada umumnya dampak badai matahari terhadap komunikasi di permukaan bumi tidak akan signifikan. Secara teori, pada umumnya intensitas badai matahari tidak akan bisa menerobos perlindungan atmosfer dan medan magnetik bumi, hingga secara fatal mengancam spesies yang berada di bumi. Tetapi untuk badai matahari tahun 2012 para ahli khawatir mungkin menjadi pengecualian.
Mungkin Membawa Dampak Bencana Besar pada Bumi
Ilmuwan Amerika Serikat memperingatkan bahwa, pada 2012 badai matahari yang kuat di bumi akan membawa malapetaka besar pada manusia, yang akan mempengaruhi setiap aspek pada masyarakat modern sekarang. Para ahli yang mengeluarkan peringatan meng-atakan, dampak badai matahari pada bumi kemungkinan adalah "efek domino".
 
Coba pikirkan, bila jaringan listrik menjadi rapuh dan tidak stabil, hal-hal yang berhubungan dengan bisnis pasokan listrik juga akan menjadi korban: peralatan refrigeration berhenti, makanan dan obat-obatan yang tersimpan dalam ruang berpendingin dalam jumlah besar akan kehi-langan kondisi penyimpanan dan rusak; pompa tiba-tiba berhenti berfungsi, air minum pada masyarakat akan menjadi masalah.
Selain itu, karena gangguan pada sinyal satelit, sistem posisi GPS akan menjadi sampah. Sebenarnya pada awal 1859 pernah terjadi kasus serupa, peledakan badai matahari saat itu bahkan me-ngakibatkan jaringan telegram terbakar rusak. Tentu saja sekarang ini di bumi sudah dipenuhi oleh fasilitas kabel dan nirkabel, tetapi fasilitas ini sulit menahan ujian badai matahari.
Ketika badai matahari kuat menyerang, umat manusia di bumi akan menghadapi dua masalah besar. Pertama, adalah tentang masalah jaringan listrik modern sekarang. Jaringan listrik modern sekarang pada umumnya menggunakan tegangan tinggi untuk mencakup daerah lebih luas, ini akan memungkinkan operasi jaringan listrik lebih efisien, Anda bisa mengurangi kerugian selama transmisi listrik, juga kerugian listrik karena produksi yang berlebihan.
Namun, secara bersama ia juga menjadi lebih rentan terhadap serangan cuaca ruang angkasa. transmisi jaringan akan menjadi sangat rentan dan tidak stabil, atau bahkan mungkin menyebabkan terhenti secara total. dan ini hanya merupakan efek domino yang pertama, selanjutnya mungkin juga akan menyebabkan "lalu lintas lumpuh, komunikasi terputus, industri keuangan runtuh dan fasilitas umum kacau; pompa berhenti menyebabkan pasokan air minum terputus, kurangnya fasilitas pendingin, makanan dan obat-obatan sulit disimpan secara efektif.
Para ilmuwan telah memperkirakan bila ada intensitas badai matahari kuat mungkin dapat menyebabkan kerugian sosial dan ekonomi manusia, hanya pada tahun pertama saja kerugiannya mencapai 1-2 triliun dollar AS, sementara pemulihan dan rekonstruksinya diperlukan setidaknya 4-10 tahun
Isu yang kedua adalah tentang masalah sistem jaringan listrik yang saling ketergantungan yang dukungan kehidupan modern kita, seperti masalah air dan penanganan limbah, masalah infrastruktur logistik supermarket, masalah pengendalian gardu listrik, pasar keuangan dan lainnya yang tergantung pada listrik.
Jika dua masalah digabung jadi satu, kita dapat dengan jelas melihat bahwa peristiwa kemungkinan muncul kembalinya badai matahari Carrington sangat mungkin akan menyebabkan bencana besar yang langka. Adviser laporan khusus dari National Academy of Sciences Amerika Serikat dan analis daya listrik industri John Kappenman menganggap "Bencana seperti ini dibandingkan dengan bencana yang biasa kita bayangkan secara total berlawanan. biasanya wilayah kurang berkembang rawan serangan bencana, namun dalam bencana ini, wilayah yang semakin berkembang lebih rentan terhadap serangan bencana."
Manusia Belum Mempersiapkan Diri
Menghadapi kemungkinan bencana serius yang akan me-nimpa, Amerika Serikat dan seluruh umat manusia tidak segera merespon untuk mempersiapkan pekerjaan secara baik dalam menghadapi putaran badai matahari berikutnya. Becker me-ngatakan bahwa karena kemungkinan terjadinya skala besar badai matahari sangat kecil, "Seluruh masyarakat bahkan tidak menanggapinya, namun hanya memperhatikan masalah di hadapan mata".
Terhadap cuaca di bumi, para ahli cuaca dapat melacak badai yang akan menimpa selama beberapa hari ke depan, dan mengeluarkan peringatan yang sesuai kepada penduduk setempat, namun badai matahari atau cuaca ruang angkasa benar-benar berbeda. Backer mengatakan bahwa sekarang ini kita masih tidak dapat memprediksi secara akurat waktu dan kekuatan badai matahari, yang dapat diprediksi oleh saya dan rekan saya hanya jika sebuah badai matahari besar menyerang, kami secara mutlak tidak mampu menanganinya."
Ini mirip dengan peringatan dini bencana angin topan dan manusia di bumi, dewasa ini umat manusia terutama tergantung pada prediksi dari siklus sunspot untuk memantau intensitas badai matahari serta dampaknya pada bumi. Yang dimaksud dengan sunspot adalah proses peningkatan dan pengurangan yang berarti dalam jumlah sunspot setiap 11 tahun.
Siklus dihitung mulai dari aktivitas terendah sunspot pada matahari. Dalam masa aktif sunspot akan meningkat, badai matahari yang terjadi akan lebih banyak. Ketika badai matahari terjadi, partikel kecepatan tinggi serta aliran ion yang terbentuk oleh partikel bermuatan listrik yang dipancarkan secara besar-besaran oleh matahari akan berpengaruh terhadap lapisan medan magnit bumi, ionosfir serta kondisi atmosfir netral. Dalam masalah dampak bahaya badai matahari, lebih dari satu abad, orang-orang terus memantau kegiatan sunspot.
Berdasarkan fenomena yang terjadi di atas permukaan matahari serta data bintik matahari siklus yang terjadi sebelumnya, para ilmuwan dari National Center for Atmospheric Research, NCAR, Amerika Serikat, berhasil mengembangkan sebuah model baru ilmu dinamika solar.
Dengan model baru, para astronom dapat memberikan peringatan secara dini dari aktivitas sunspot matahari. Mereka berharap bahwa peringatan dini dapat membantu perusahaan-perusahaan listrik, para pengendali satelit dan aspek lainnya dalam beberapa hari atau bahkan tahun-tahun sebelumnya agar bisa bersiap-siap menghadapai kegiatan sunspot matahari.
Menurut informasi, ketepatan model baru ini dapat mencapai akurasi 98%. Richard Enke dari National Science Foundation, Departemen Atmospheric Research Amerika Serikat mengatakan bahwa jika dapat secara dini memprediksi aktivitas badai matahari, orang-orang akan dapat dengan baik menanggulangi gangguan seperti komunikasi, kegagalan satelit, pemadaman listrik, serta ancaman terhadap astronot dan hal-hal lain.
 
 

Inilah Teori-teori Mengerikan Tentang Akhir Dunia 2012

 

 

Bencana besar akan melanda bumi kita! Tahun 2012 adalah tahun di mana semua manusia akan berakhir, bumi akan hancur dan tidak akan ada lagi kehidupan tersisa! Setidaknya hal itu yang sangat ditakuti oleh banyak orang. Berbagai reaksi mengenai tahun 2012 ini terjadi, bahkan film Hollywood dengan judul 2012 langsung dibanjiri penonton.
Fenomena 'takut akan tahun 2012' ini terjadi ketika salah satu penelitian menemukan bahwa kalender bangsa Indian Maya Kuno menyebut tanggal 21 Desember 2012 adalah akhir dunia. Bangsa Indian Maya selama ini dikenal sebagai suku yang memiliki tanggal perhitungan kalender paling maju dan paling tepat di dunia dalam memperhitungkan berbagai posisi bintang dan benda angkasa di langit. Lalu, apakah berarti tidak ada tanggal lagi setelah tanggal tersebut? Atau dengan kata lain, semua kehidupan berhenti? KIAMAT? benarkah demikian?
Beberapa komunitas yang ada di masyarakat muncul dengan teori tersendiri untuk menjelaskan mengenai apa yang terjadi pada tanggal tersebut, dan hampir semunya berujung pada bencana besar, tanpa dapat menjelaskan masa depan bumi setelah tanggal tersebut.
1. Teori Pembalikan Arah Medan Magnet Bumi
Beberapa ilmuwan mengatakan bahwa pada tanggal tersebut akan terjadi pembalikan medan magnet bumi yang terjadi karena Angin Matahari yang begitu hebat (ledakan di permukaan matahari yang memiliki panjang lidah api ribuan kilometer) dengan kekuatan yang lebih kurang sama dengan ledakan 100 miliar Bom Atom!
Para ahli percaya bahwa Bumi sudah seharusnya melakukan pergeseran ini, dan para ahli percaya bahwa pergeseran terakhir terjadi pada 780.000 tahun lalu. Pengamatan para ilmuwan yang mengatakan bahwa medan magnet planet Bumi melemah, dan menurut mereka, hal ini adalah indikasi jelas bahwa Bumi sudah harus mengalami perputaran medan magnet.
Bahaya yang muncul dari pembalikan arah medan magnet bumi ini dipercaya akan mengacaukan banyak hal, termasuk arah perputaran bumi secara mendadak, yang menyebabkan badai besar di semua permukaan bumi, banjir dan tsunami di mana-mana, termasuk ledakan beberapa gunung berapi besar secara beruntun. Lebih mengerikan lagi adalah angin matahari yang menyebabkan perubahan arah medan magnet bumi ini. Kekuatan sebesar itu tentu akan membuat permukaan bumi menjadi panas luar biasa dan akan memusnahkan semua makhluk yang ada di permukaan bumi hampir sekejap mata.
Tapi beberapa ilmuwan membantah teori ini, karena menurut mereka, tidak ada bukti bahwa permukaan matahari menunjukkan gejala besar adanya angin matahari seperti ini. Kedua, beberapa ilmuwan menyatakan bahwa jika memang ada pembalikan medan magnet, hal ini tidak akan mungkin terjadi dengan cepat, karena setidaknya butuh 5.000 tahun untuk terjadi.
2. Teori Planet Nibiru
Para penganut kepercayaan New Age percaya bahwa pada tahun 2012 akan ada planet dengan nama Nibiru atau dijuluki planet X akan bertabrakan, atau melintas sangat luar biasa dekat dengan bumi. Tabrakan dengan planet ini tentunya akan menghancurkan bumi, atau setidaknya akan membuat permukaan bumi rusak berat karena getaran tabrakan tadi akan memicu berbagai bencana alam. Jika tidak bertabrakan, maka karena jarak lintasan yang luar biasa dekat tadi, maka atmosfer bumi akan tersedot oleh planet Nibiru, akibatnya, atmosfer bumi menipis dan diprediksi hujan meteor dan kerusakan akibat energi dari matahari yang akan menghabisi penduduk bumi.
Teori ini jelas dibantah oleh para ahli perbintangan, karena jika memang ada planet yang bergerak seperti ini, maka sudah tentu planet tersebut akan terlihat dengan telanjang mata dan sudah bisa terlihat minimal sama dengan besar bulan di tahun-tahun ini.
3. Teori Kedatangan Alien
Teori ini banyak sekali beredar di kalangan para pecinta UFO. Teorinya didasarkan bahwa bangsa Maya hilang mendadak, seakan-akan semua bangsa musnah dalam hitungan hari, hal yang tidak mungkin terjadi karena perang, atau karena wabah. Oleh karena itulah, para pecinta UFO mengatakan bahwa bangsa Maya diculik oleh UFO, dan penanggalan yang mereka tinggalkan tadi adalah semacam jadwal, bahwa pada saat selesainya siklus penanggalan mereka, UFO akan datang dan memindahkan semua penduduk bumi ke tempat lain. Entah untuk tujuan penyelamatan, atau malah untuk dijadikan semacam budak.
4. Teori Venus Transit
Teori ini menyatakan bahwa pada tanggal 21 Desember 2012, beberapa benda angkasa akan memiliki posisi garis lurus. Benda-benda angkasa ini antara lain adalah matahari, beberapa pusat tata surya lain di galaksi kita dan pusat galaksi Bima Sakti yang dipercaya sebagai lubang hitam yang luar biasa besar (dinamai Sgr A).
Saking besarnya lubang ini dan juga kombinasi beberapa pusat tata surya lain yang ada akan menyebabkan tarikan gravitasi yang luar biasa besar. Tarikan gravitasi yang luar biasa besar inilah yang dipercaya akan merusak susunan tata surya kita, sehingga kemungkinan besar bumi akan musnah karena ditelan matahari atau tertabrak planet lain.
Teori ini mendapat banyak sekali bantahan, salah satunya adalah bahwa posisi garis lurus ini sudah terjadi pada 1998. Tapi dibantah dengan mengatakan bahwa masih ada beberapa derajat perbedaan yang menyebabkan efek yang ada tidak maksimal. Bantahan ini dibantah lagi dengan mengatakan bahwa Sgr A memiliki jarak yang luar biasa jauh dengan bumi kita, 30.000 tahun cahaya! Sehingga tidak mungkin akan terjadi efek penumpukan gaya tarik gravitasi seperti ini.

Source :
http://www.kapanlagi.com/a/apa-yang-akan-terjadi-pada-2012.html

 

 

 

Rabu, 22 September 2010

U need to know :

Topologi Jaringan

Topologi Jaringan adalah Konfigurasi tentang bagaimana menghubungkan komputer, kabel dan peripheral lainnya sehingga membentuk sebuah jaringan. Ada beberapa Topologi Jaringan di dalam Dunia Teknologi Informatika ini seperti Topologi Bus, Topologi Ring, dan Topologi Star. Berikut Penjelasan dari 3 Topologi Jaringan ini :

1. Topologi Bus

Topologi Bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel coaxial. Dengan menggunakan T-Connector maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungan satu sama lainnya. Pada topologi ini komputer server dan workstation dihubungkan secara berantai melalui kabel tunggal. Topologi ini mudah di kembangkan dan sederhana namun bila salah satu workstation mati maka yang lain akan terpengaruh.


Topologi ini mempunyai karakteristik :

  • Merupakan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup dimana sepanjang kabel terdapat node-node.
  • Paling prevevalent karena sederhana dalam instalasi.
  • Signal melewati kabel 2 arah dan mungkin terjadi collision.
  • Problem terbesar dari Topologi Bus adalah Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan berhenti.
  • Topologi Bus adalah jalur transmisi dimana sinyal diterima dan dikirimkan pada setiap alat/device yang tersambung pada satu garis lurus (kabel), signal hanya akan ditangkap oleh alat yang dituju, sedangkan alat lainnya yang bukan tujuan akan mengabaikan signal tersebut/hanya akan di lewati signal.


2. Topologi Ring

Topologi Ring mirip dengan topologi bus, bedanya topologi ring ujungnya saling berhubungan seolah membentuk lingkaran cincin. Pada topologi ini data mengalir searah, artinya seluruh komputer dalam jaringan akan ikut ambil bagian dalam mengelola informasi yang lewat sehingga bila salah satu rusak maka akan berpengaruh terhadap seluruh jaringan. Topologi ini memanfaatkan kurva tertutup, artinya informasi dan data serta traffic di salurkan sedemikian rupa sehingga masing-masing node tersambung. Umumnya fasilitas ini memanfaatkan fiber optic sebagai sarananya dan twisted pair


Topologi ini mempunyai karakteristik :

  • Lingkaran tertutup yang berisi node-node.
  • Sederhana dalam layout.
  • Signal mengalir dalam satu arah sehingga menghindari terjadi collision (2 paket data tercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data yang lebih cepat dan collision detection yang lebih sederhana.
  • Problem terbesar dari Topologi Ring adalah Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan berhenti.
  • Biasanya topologi ring tidak dibuat secara fisik melainkan direalisasikan dengan sebuah consentrator dan terlihat seperti topologi star.

3. Topologi Star

Dalam Topologi Star, setiap komputer/workstation di hubungkan secara langsung melalui media perantara berupa hub/switch. Topologi Star ini banyak digunakan diberbagai tempat, karena kemudahan untuk menambah, mengurangi atau mendeteksi kerusakan jaringan yang ada. Dengan bermodalkan Hub, Kabel UTP dan Crimtool seseorang sudah bisa membuat dengan mudah sebuah system jaringan dengan Topologi Star.


Topologi ini mempunyai karakteristik :

  • Setiap node berkomunikasi langsung dengan centra node, traffic data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi.
  • Mudah di kembangkan karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke central node
  • Keunggulan dari Topologi Star adalah Jika salah satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu.
  • Dapat digunakan kabel lower grade karena hanya menghandel satu traffic node dan biasanya menggunakan kabel UTP.
 
source : http://laksamana-embun.blogspot.com/2010/02/topologi-jaringan.html


Kabel Twisted Pair adalah salah satu dari beberapa tipe kabel yang dapat digunakan untuk membangun sebuah Jaringan Komputer, khususnya pada Jaringan LAN. Kabel Twisted Pair merupakan kabel yang terdiri dari kabel yang saling melilit dan warna yang berbeda. Kabel Twisted Pair ini terdiri dari 2 jenis yaitu Shielded Twisted Pair (STP) dan Unshielded Twisted Pair (UTP). Pada kedua jenis Kabel Twisted Pair ini tidak ada perbedaan yang spesifik bedanya kedua kabel ini adalah Shield dan Unshielded. Berikut Penjelasan dari Kabel UTP dan STP :



1. Kabel Unshielded Twister Paid (UTP)


Kabel UTP terdiri dari 8 buah kabel halus yang saling melilit menjadi 4 pasang. Ke empat pasang kabel tersebut adalah :
  • Pasangan kabel warna hijau dengan Putih lease Hijau
  • Pasangan kabel warna Orange dengan Putih lease Orange
  • Pasangan kabel warna Biru dengan Putih lease Biru
  • Pasangan kabel warna coklat dengan Putih lease Coklat
1.1 Kategori Kabel UTP
  • Cat 1 : Digunakan untuk perangkat komunikasi, seperti kabel telephon.
  • Cat 2 : Kecepatan transfer data mencapai 4 Megabits per second.
  • Cat 3 : Biasanya digunakan untuk topologi token ring dengan kecepatan transfer data mencapai 10 Mbps.
  • Cat 4 : Kecepatan transfer data mencapai 16 Mbps
  • Cat 5 : Kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps
  • Cat 5e : Kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps – 1 Gigabits.
  • Cat 6 : Kecepatan transfer data hingga 2,5 Gigabit Ethernet dalam jarak 100 Meter atau 10 Gigabits dalam jarak 25 Meter.

1.2 Standarisasi Kabel UTP


Pemasangan urutan Kabel UTP umumnya mengikuti aturan standart international yaitu EIA/TIA 568A dan EIA/TIA 568B. Untuk urutan EIA/TIA 568A urutan kabel nya adalah sebagai berikut :

Urutan ke 1 : Putih Hijau

Urutan ke 2 : Hijau

Urutan ke 3 : Putih Orange

Urutan ke 4 : Biru

Urutan ke 5 : Putih Biru

Urutan ke 6 : Orange

Urutan ke 7 : Putih Coklat

Urutan ke 8 : Coklat

Sedangkan urutan EIA/TIA 568B urutan kabelnya adalah sebagai berikut:

Urutan ke 1 : Putih Orange

Urutan ke 2 : Orange

Urutan ke 3 : Putih Hijau

Urutan ke 4 : Biru

Urutan ke 5 : Putih Biru

Urutan ke 6 : Hijau

Urutan ke 7 : Putih Coklat

Urutan ke 8 : Coklat

1.3 Tipe Pemasangan Kabel UTP

Ada 2 jenis tipe pemasangan kabel UTP pada konektor RJ-45 yaitu type straight dan tipe cross.

a. Tipe Straight

Tipe Straight artinya ujung kabel yang satu dengan ujung kabel yang lainnya memiliki urutan kabel yang sama sesuai dengan standart EIA/TIA 568B. Tipe ini digunakan untuk menghubungkan antara PC ke Switch, Router ke Switch, Router ke Hub dan PC ke Hub.


b. Tipe Cross

Pada tipe ini ujung kabel yang satu menggunakan urutan standart EIA/TIA 568A dan ujung yang satu nya lagi menggunakan urutan kabel TIS/EIA 568B dan digunkan untuk menghubungkan PC ke PC, Switch/Hub ke Switch/Hub, dan PC ke Router.


2. Kabel Shielded Twisted Pair (STP)

K
abel Shielded Twisted Pair (STP) sama dengan kabel UTP, tetapi kawatnya lebih besar dan diselubungi dengan lapisan pelindung isolasi untuk mencegah gangguan interferensi. Jenis kabel STP yang paling umum digunakan pada Jaringan LAN

Dari 2 Jenis Kabel Twisted Pair tersebut tidak ada perbedaan lain yang spesifik kecuali Shielded dan Unshielded. Semua Warna Kabel, Kategori Kabel UTP, Standarisasi Kabel, dan Tipe Pemasangan Kabel itu semua sama.

source : http://laksamana-embun.blogspot.com/2010/02/kabel-twisted-pair.html

3G (dari bahasa Inggris: third-generation technology) merupakan sebuah standar yang ditetapkan oleh International Telecommunication Union (ITU) yang diadopsi dari IMT-2000[1] untuk diaplikasikan pada jaringan telepon selular. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel versi ke-tiga[2]. Melalui 3G, pengguna telepon selular dapat memiliki akses cepat ke internet dengan bandwidth sampai 384 kilobit setiap detik ketika alat tersebut berada pada kondisi diam atau bergerak secepat pejalan kaki.[2]. Akses yang cepat ini merupakan andalan dari 3G yang tentunya mampu memberikan fasilitas yang beragam pada pengguna seperti menonton video secara langsung dari internet atau berbicara dengan orang lain menggunakan video.[3]. 3G mengalahkan semua pendahulunya, baik GSM maupun GPRS.[4]. Beberapa perusahaan seluler dunia akan menjadikan 3G sebagai standar baru jaringan nirkabel yang beredar di pasaran ataupun negara berkembang[5].

source : http://id.wikipedia.org/wiki/3G


Rabu, 04 Agustus 2010

PENGUMUMAN :D

Diharapkan kehadiran teman" khususnya pengurus SGC, pada :
Hari        : Jum'at, 6 Agustus 2010
Waktu    : Sepulang sekolah (sebelum Jum'at an)
Acara     : Rapat Pembentukan Organisasi (sing jelas lan nggenah) sama nyusun Proker

Terima kasih atas perhatian kalian :D

NB : Pengurus sing gak dateng dihukum mbayar kas senilai Rp20.000,00 ke Bendahara (Athif)
        SUMPAH WAJIB!

Jumat, 04 Juni 2010

Poster lingkungan siswa SMAN 5 Malang

XI IPA 6
Kel:Amin Ayu,Randi P,Rizki A





















Nb:Bagi kelompok yang hendak menyumbangkan poster,dimohon hubungi Randi P XI IPA 6,Terima kasih

Senin, 31 Mei 2010

List of Natural Disasters


Ten deadliest natural disasters

Rank Event Location Date Death Toll (Estimate)
1. 1931 China floods China 01931-01-01July, November, 1931 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","1,000,000–2,500,000*[1]
2. 1887 Yellow River flood China 01887-01-01September, October, 1887 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","900,000–2,000,000[2]
3. 1556 Shaanxi earthquake Shaanxi Province, China 01556-01-01January 23, 1556 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","830,000[3]
4. 1970 Bhola cyclone Bangladesh 01970-01-01November 13, 1970 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","500,000[1]
5. 1839 India Cyclone India 01839-01-01November 25, 1839 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","300,000[citation needed]
6. 526 Antioch earthquake Antioch, Turkey 00526-05 May 526 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","250,000-300,000
7. 2010 Haiti earthquake Port-au-Prince, Haiti 02010-01-12January 12, 2010 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","250,000[4]
8. 1976 Tangshan earthquake Tangshan, Hebei, China 01976-07-28July 28, 1976 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","242,419[1]
9. 1920 Haiyuan earthquake Haiyuan, Ningxia-Gansu, China 01920-12-16December 16, 1920 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","234,117[1]
10. 2004 Indian Ocean Tsunami Southeast Asia, South Asia, Arabian Peninsula, East Africa 02004-12-26December 26, 2004 &Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ","Expression error: Unrecognised punctuation character ",".Expression error: Unrecognised punctuation character ","230,210
* Estimate by Nova's sources are close to 4 million and yet Encarta's sources report as few as 1 million. Expert estimates report wide variance.
An alternative listing is given by Hough in his 2008 book Global Security.[5]
Ten deadliest natural disasters of the past century
Rank Event* Location Date Death Toll (Estimate)
1. 1931 China floods China 01931-11-00November, 1931 1,000,000- 2,500,000
2. 1970 Bhola cyclone East Pakistan, Pakistan (now Bangladesh) 01970-01-01November, 1970 500,000
3. 1976 Tangshan earthquake China 01976-07-28July, 1976 300,000
4. 2010 Haiti earthquake Haiti 02010-01-12January 2010 250,000
5. 1920 Haiyuan earthquake China 01920-12-16December 1920 234,000
6. 2004 Indonesian Tsunami Indonesia 02004-12-26December 2004 233,000
7. 1923 Great Kanto earthquake Japan 01923-09-00September 1923 142,000
8. 1991 Bangladesh cyclone Bangladesh 01991-00-001991 138,000
9. 1948 Ashgabat earthquake Turkmen SSR, Soviet Union (now Turkmenistan) 01948-10-00October 1948 110,000
10. 2005 Kashmir earthquake Pakistan (disputed region) 02005-10-00October 2005 79,000
* Does not include industrial or technological accidents.

Lists of natural disasters

Blizzards

Rank Event Location Date Death Toll (Estimate)
1. Iran Blizzard Iran 01972 1972 &0000000000004000.0000004,000
2. 2008 Afghanistan blizzard Afghanistan 02008 2008 &0000000000000926.000000926
3. Great Blizzard of 1888 United States 01888 1888 &0000000000000400.000000400
4. 1993 North American Storm Complex United States 01993 1993 &0000000000000318.000000318
5. Schoolhouse Blizzard United States 01888 1888 &0000000000000235.000000235
6. Hakko-da Mountains incident Japan 01902 1902 &0000000000000199.000000199
7. Armistice Day Blizzard United States 01940 1940 &0000000000000144.000000144
8. 2008 Chinese winter storms China 02008 2008 &0000000000000133.000000133
9. 1995 Kazakh Blizzard Kazakhstan 01995 1995 &0000000000000112.000000112
10. Blizzard of 1978 United States 01978 1978 &0000000000000054.00000054

Contractible diseases

Pandemics killing at least &0000000001000000.0000001,000,000 people:
Rank Event Location Death Toll (Estimate) Date
1. Black Death Asia, Europe, Africa &0000000100000000.000000100,000,000 approx. 01300-01-011300s–1720s
2. Spanish Flu Worldwide &0000000050000000.00000050,000,000-100,000,000 00540-01-011918–1920
3. Plague of Justinian Asia, Europe, Africa &0000000040000000.00000040,000,000-100,000,000 00540-01-01540–590
4. Third Pandemic of Bubonic Plague Worldwide &0000000012000000.00000012,000,000 ? 01850-01-011850s–1950s
5. Antonine Plague Roman Empire &0000000005000000.0000005,000,000 00165-01-01165–180
6. Asian Flu Worldwide &0000000004000000.0000004,000,000 01957-01-011956-1958
Other deadly communicable diseases. Death counts are historical totals unless indicated otherwise.
Rank Disease Death Toll (Estimate) Notes
1. Smallpox &0000000300000000.000000300,000,000 approx. 01901-01-011900 to eradication.[6] Declared eradicated May 8, 1980.[7]
2. Measles &0000000200000000.000000200,000,000 ? 01851-01-01last 150 years[8]
3. Malaria &0000000080000000.00000080,000,000-&0000000250000000.000000250,000,000 01900-01-0120th century – present
4. Tuberculosis &0000000040000000.00000040,000,000–&0000000100000000.000000100,000,000 01900-01-0120th century – present[8]
5. AIDS pandemic &0000000025250000.00000025,250,000 01981-01-011981–present (As of 2010).
6. Seasonal influenza at least &0000000000250000.000000250,000 annually 01981-01-01As of April 2009[9]

Cyclones

Rank Death Toll Event Location Date
1. 500,000 1970 Bhola cyclone East Pakistan, Pakistan (now Bangladesh) 1970
2. 300,000 1839 Indian cyclone India 1839
3. 300,000[10] 1737 Calcutta cyclone India 1737
4. 210,000 Super Typhoon Nina—contributed to Banqiao Dam failure China 1975
5. 200,000[11] Great Backerganj Cyclone of 1876 present day Bangladesh 1876
6. ~146,000 Cyclone Nargis Myanmar 2008
7. 138,866 1991 Bangladesh cyclone Bangladesh 1991
8. 100,000 1882 Bombay cyclone Bombay, India 1882
9. 60,000 1922 Swatow Typhoon China 1922
9. 60,000 1864 Calcutta Cyclone India 1864

Earthquakes

Rank Death Toll Event Location Date
1. &0000000000830000.000000830,000 1556 Shaanxi earthquake China 01556-01-23 January 23, 1556
2. &0000000000242419.000000242,419 1976 Tangshan earthquake China 01976-07-28 July 28, 1976
3. &0000000000250000.000000250,000 526 Antioch earthquake Antioch, Byzantine Empire (now Turkey) 00526-05 May 526
4. &0000000000250000.000000250,000 2010 Haiti earthquake Haiti 02010-01-12 January 12, 2010
5. &0000000000234117.000000234,117 1920 Haiyuan earthquake China 01920-12-16 December 16, 1920
6. &0000000000233000.000000233,000 2004 Indonesian earthquake Indonesia 02004-12-26 December 26, 2004
7. &0000000000230000.000000230,000 1138 Aleppo earthquake Syria
8. &0000000000200000.000000200,000 856 Damghan earthquake Iran 00856-12-22 December 22, 856
9. &0000000000150000.000000150,000 893 Ardabil earthquake Iran 00893-03-23 March 23, 893
10. &0000000000142000.000000142,000 1923 Great Kanto earthquake Japan 01923-09-01 September 1, 1923
11. &0000000000137000.000000137,000 1730 Hokkaido earthquake Japan 01730 1730
12. &0000000000110000.000000110,000 1948 Ashgabat earthquake Turkmen SSR, Soviet Union (now Turkmenistan) 01948-10-05 October 5, 1948
13. &0000000000100000.000000100,000 1290 Chihli earthquake China 01290 1290
14. &0000000000100000.000000100,000 1755 Lisbon earthquake Portugal 01755-11-01 November 1, 1755
15. &0000000000100000.000000100,000 1908 Messina earthquake Italy 01908-12-28 December 28, 1908
16. &0000000000100000.000000100,000 1667 Shamakhi earthquake Azerbaijan 01667 1667
17. &0000000000079000.00000079,000 2005 Kashmir earthquake Pakistan (disputed region) 02005-10-08 October 8, 2005
18. &0000000000077000.00000077,000 1727 Tabriz earthquake Iran 01727 1727
19. &0000000000075000.00000075,000 1970 Ancash earthquake Peru 01970-05-31 May 31, 1970
20. &0000000000070000.00000070,000 1932 Changma earthquake Gansu, China 01932 1932
21. &Expression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operatorExpression error: Unexpected ( operator.Expression error: Unexpected ( operator68,712 (18,392 missing) 2008 Sichuan earthquake China 02008-05-12 May 12, 2008
22. &0000000000060000.00000060,000 1268 Cilicia earthquake Armenian Kingdom of Cilicia (now Turkey) 01268 1268
23. &0000000000060000.00000060,000 1693 Sicily earthquake Italy 01693-01-11 January 11, 1693
24. &0000000000060000.00000060,000 1935 Balochistan earthquake Pakistan 01935-05-31 May 31, 1935
25. &0000000000050000.00000050,000 1783 Calabrian earthquakes Italy 01783 1783
26. &0000000000050000.00000050,000 1990 Manjil-Rudbar earthquake Iran 01990-06-21 June 21, 1990
27. &0000000000045000.00000045,000 1999 İzmit earthquake Turkey 01999-08-17 August 17, 1999
28. &0000000000040000.00000040,000 1498 Nankaido earthquake Japan 01498-09-20 September 20, 1498
29. &0000000000040000.00000040,000 1797 Quito earthquake Ecuador 01797 1797
30. &0000000000040000.00000040,000 1927 Gulang earthquake Gansu, China 01927 1927
31. &0000000000032962.00000032,962 1939 Erzincan earthquake Turkey 01939-12-26 December 26, 1939
32. &0000000000030000.00000030,000 1939 Chillán earthquake Chile 01939-01-24 January 24, 1939
33. &0000000000028000.00000028,000 1949 Khait earthquake Tajikistan 01949-07-10 July 10, 1949
34. &0000000000026271.00000026,271 2003 Bam earthquake Iran 02003-12-26 December 26, 2003
35. &0000000000025000.00000025,000 1988 Spitak earthquake Armenia 01988-12-07 December 7, 1988
36. &0000000000023700.00000023,700 1293 Kamakura earthquake Japan 01293 1293
37. &0000000000023000.00000023,000 1976 Guatemala earthquake Guatemala 01976-02-04 February 4, 1976
38. &0000000000022066.00000022,066 1896 Meiji-Sanriku earthquake Japan 01896-06-15 June 15, 1896
39. &0000000000020000.00000020,000 1812 Caracas earthquake Venezuela 01812-03-26 March 26, 1812
40. &0000000000020000.00000020,000 1905 Kangra earthquake British India 01905-04-04 April 4, 1905
41. &0000000000019727.00000019,727 2001 Gujarat earthquake India 02001-01-26 January 26, 2001
42. &0000000000015621.00000015,621 1970 Tonghai earthquake China 01970-01-04 January 4, 1970
43. &0000000000015000.00000015,000 1960 Agadir earthquake Morocco 01960-02-26 February 26, 1960
44. &0000000000015000.00000015,000 1978 Tabas earthquake Iran 01978-09-16 September 16, 1978
45. &0000000000012225.00000012,225 1962 Bou'in-Zahra earthquake Iran 01962-09-01 September 1, 1962
46. &0000000000012000.00000012,000 1968 Dasht-e Bayaz and Ferdows earthquake Iran 01968 1968
47. &0000000000010500.00000010,500 1934 Bihar earthquake British India 01934-01-15 January 15, 1934
48. &0000000000010153.00000010,153 1985 Mexico City earthquake Mexico 01985-09-19 September 19, 1985
49. &0000000000010000.00000010,000 1509 Istanbul earthquake Istanbul, Ottoman Empire (now Turkey) 01509-09-10 September 10, 1509
50. &0000000000010000.00000010,000 1703 Apennine earthquakes Italy 01703 1703
51. &0000000000010000.00000010,000 1703 Genroku earthquake Japan 01703-12-31 December 31, 1703
52. &0000000000010000.00000010,000 1854 Ansei-Nankai earthquake Japan 01854-12-24 December 24, 1854
53. &0000000000010000.00000010,000[12] 1944 San Juan earthquake Argentina 01944-01-15 January 15, 1944
54. &0000000000009000.0000009,000 1933 Diexi earthquake China 01933-08-25 August 25, 1933
55. &0000000000008064.0000008,064 1966 Xingtai earthquake China 01966-03-08 March 8, 1966
56. &0000000000007928.0000007,928 1993 Latur earthquake India 01993-09-30 September 30, 1993
57. &0000000000007273.0000007,273 1891 Mino-Owari earthquake Japan 01891-10-28 October 28, 1891
58. &0000000000006433.0000006,433 1995 Great Hanshin earthquake Japan 01995-01-17 January 17, 1995
59. &0000000000006000.0000006,000[12] 1861 Mendoza earthquake Argentina 01861-03-20 March 20, 1861
60. &0000000000006000.0000006,000 1960 Valdivia earthquake Chile 01960-05-22 May 22, 1960
61. &0000000000005300.0000005,300 1974 Hunza earthquake Pakistan 01974-12-28 December 28, 1974
62. &0000000000005000.0000005,000 1707 Hōei earthquake Japan 01707-10-28 October 28, 1707
63. &0000000000005000.0000005,000 1972 Nicaragua earthquake Nicaragua 01972-12-23 December 23, 1972
64. &0000000000004000.0000004,000 1945 Balochistan earthquake British India 01945-11-28 November 28, 1945
65. &0000000000003800.0000003,800 1929 Koppeh Dagh earthquake Iran 01929-01-05 January 5, 1929
66. &0000000000003769.0000003,769 1948 Fukui earthquake Japan 01948-06-28 June 28, 1948
67. &0000000000003000.0000003,000 1906 San Francisco earthquake United States 01906-04-18 April 18, 1906
68. &0000000000003000.0000003,000 1933 Sanriku earthquake Japan 01933-03-02March 2,

Famines

Please Note: Some of these famines may be partially or completely caused by humans.
Rank Death Toll Event Location Date
1. 15,000,000–43,000,000 Great Chinese Famine China 1958–1961


Chinese Famine of 1907 China 1907
2. 19,000,000 Indian Famine British India 1896–1902
3. 15,000,000 Bengal famine of 1770, incl. Bihar & Orissa India 1769–1771
4. 13,000,000 Northern Chinese Famine China 1876–1879
5. 10,000,000 Indian Great Famine of 1876–78 India 1876–1879
6. 7,500,000 Great European Famine Europe (all) 1315–1317
7. 5,000,000 Chinese Famine of 1936 China 1936
7. 5,000,000 Soviet famine of 1932–1933 (Holodomor) Soviet Union 1932–1934
7. 5,000,000 Russian famine of 1921 Russia, Ukraine 1921–1922
10. 3,000,000 Chinese Drought 1941 China 1941
10. 3,000,000 Chinese Famine of 1928–1930 China 1928–1930
12. 2,000,000 Russian famine of 1601–1603 Russia (Muscovy) 1601–1603
12. 2,000,000 Vietnamese War Famine Vietnam 1943–1945
14. 1,500,000–4,000,000 Bengal Famine of 1943 India 1943
15. 1,000,000-1,500,000 Great Irish Famine Ireland 1846–1849
16. 1,200,000 North Korean famine North Korea 1996–1998
17. 1,000,000 1984–1985 famine in Ethiopia Ethiopia 1984
17. 1,000,000 Horn of Africa famine Ethiopia, Sudan, Somalia 1888
18. 26,000-1,000,000 Bangladesh famine of 1974—Official records claim 26,000. However, various sources claim about 1,000,000. Bangladesh 1974
19. 150,000 Finnish famine of 1866–1868 Finland 1866–1868
20. 18,000 Dutch famine of 1944 The Netherlands 1944

Floods and landslides

Rank Death Toll Event Location Date
1. 2,500,000–3,700,000[13] 1931 China floods China 1931
2. 900,000–2,000,000 1887 Yellow River (Huang He) flood China 1887
3. 500,000–700,000 1938 Yellow River (Huang He) flood China 1938
4. 231,000 Banqiao Dam failure, result of Typhoon Nina. Approximately 86,000 people died from flooding and another 145,000 died during subsequent disease. China 1975
5. 145,000 1935 Yangtze river flood China 1935
6. more than 100,000 St. Felix's Flood, storm surge Netherlands 1530
7. 100,000 Hanoi and Red River Delta flood North Vietnam 1971
7. 100,000 1911 Yangtze river flood China 1911
9. 50,000–80,000 St. Lucia's flood, storm surge Netherlands 1287
10. 2.400 North Sea flood, storm surge Netherlands 31 december 1953
11. 1,126 2006 Southern Leyte mudslide Philippines Feb 17, 2006

Limnic eruptions

Rank Death Toll Event Location Date
1. 1,746 Lake Nyos Cameroon 1986
2. 37 Lake Monoun Cameroon 1984

Storms (non-cyclone)

Rank Death Toll Event Location Date
1. 15,100 Torrential rains and mudslides Venezuela 1999
2. 500 Lofoten, Heavy storm Norway 1849
3.  ? 250 Great Lakes Storm of 1913 United States and Canada (Great Lakes region) 1913
4. 242 1996 Amarnath Yatra tragedy India 1996
5. 210 Trøndelag, storm ("Follastormen") Norway 1625
6. 189 Eyemouth, Scotland, storm ("Black Friday") United Kingdom 1881
7. 140 Trøndelag, storm ("Titran disaster") Norway 1899
8. 96 Lofoten, storm Norway 1868
9. 46 Columbus Day Storm United States 1962
10. 30 Haugesund, storm ("Røvær disaster") Norway 1899

Tornadoes

Rank Death Toll Event Location Date
1. 1,300 The Saturia-Manikganj Sadar Tornado Manikganj, Bangladesh April 26, 1989
2. 923 1969 East Pakistan Tornado East Pakistan, Pakistan (now Bangladesh) 1969
3. 695 The Tri-State Tornado United States (MissouriIllinoisIndiana) March 18, 1925
4. 681 1973 Dhaka Tornado Bangladesh 1973
5. 600 The Malta Tornado Malta 1551
6. 500 The Sicily Tornado Sicily, Two Sicilies (now Italy) 1851
6. 500 The Narail-Magura Tornadoes Jessore, East Pakistan, Pakistan (now Bangladesh) 1964
6. 500 The Comoro Tornado Comoro 1951
9. 440 The Tangail Tornado Bangladesh 1988 B.C
10. 400 Ivanovo, Yaroslavl Tornado Soviet Union (now Russia) 1984

Tsunami

Rank Death Toll Event Location Date
1. 229,866 2004 Indonesian Tsunami Indonesia 2004
2. 100,000 1755 Lisbon earthquake/tsunami/fire Portugal, Spain, Morocco, Ireland, and the United Kingdom (Cornwall) 1755
3. 100,000 1908 Messina earthquake/tsunami Messina, Italy 1908
4. 36,000 Caused by 1883 eruption of Krakatoa Indonesia 1883
5. 30,000
Tōkaidō/Nankaido, Japan 1707
6. 27,000
Japan 1826
7. 25,674 1868 Arica earthquake/tsunami Arica, Chile 1868
8. 22,070 1896 Meiji-Sanriku earthquake Sanriku, Japan 1896
9. 15,030 1792 Mount Unzen eruption in southwest Kyūshū Kyūshū, Japan 1792

Volcanic eruptions

Rank Death Toll Event Location Date
1. 92,000 Mount Tambora (see also Year Without a Summer) Indonesia 01815-01-01April 10, 1815
2. 36,000 Krakatoa Indonesia 01883-08-26August 26–27, 1883
3. 29,000 Mount Pelée Martinique 01902-05-07May 7 or May 8, 1902
4. 33000 Mount Vesuvius Pompeii and Herculaneum, Italy 01631-01-01August 24, 79 AD
5. 23,000 Nevado del Ruiz Colombia 01985-11-13November 13, 1985
6. 15,000 Mount Unzen Japan 01792-01-011792
7. 10,000 Mount Kelut Indonesia 01586-01-011586
8. 9,350 Laki. Killed about 25% of the population (33% were killed about 70 years before by smallpox) Iceland 01783-06-08 June 8, 1783
9. 6,000 Santa Maria Guatemala 01902-01-011902
10. 5,115 Mount Kelut Indonesia 01919-05-19 May 19, 1919
A supervolcanic eruption at Lake Toba around 74,000 years ago could have wiped out as much as 99% of the global human population, reducing the population from a possible 60 million to less than 10 thousand; see Toba catastrophe theory. However, this theory is not widely accepted because the evidence is disputed, and there have been, for instance, no remains found. The eruption is not listed here as it was pre-historic and outside the scope of this article. Also, the Thera eruption in the Aegean Sea between 1550 and 1650 BC may have caused a large number of deaths throughout the region, from Crete to Egypt. See also La Garita Caldera, Yellowstone Caldera, and Supervolcanoes.

Wildfires and bushfires

Rank Death Toll Event Location Date
1. 1,200–2,500 Peshtigo Fire, Wisconsin United States 1871
2. 1,200 Kursha-2, Ryazan Oblast, RSFSR Soviet Union 1936
3. 453 Cloquet Fire, Minnesota United States 1918
4. 418 Great Hinckley Fire, Minnesota United States 1894
5. 282 Thumb Fire, Michigan United States 1881
6. 240 Sumatra, Kalimantan Indonesia 1997
7. 273 Matheson Fire, Ontario Canada 1916
8. 230 Landes region France 1949
9. 213 Greater Hinggan, Heilongjiang China 1987
10. 173 Black Saturday bushfires Australia 2009
11. 160 Miramichi Fire, New Brunswick Canada 1825     Source:Wikipedia